ORANG TUA DAN GURU CEK SELALU HANDPHONE ANAK

Oleh : H.Amrizal, M.Ag

Ketua MUI Kab.Bengkalis

Keberadaan Hand Phone (HP) hari ini tidak hanya digunakan sebagai alat komunikasi saja tapi juga sebagai alat untuk mengakses berbagai informasi. Bagi masyarakat modern, informasi merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan untuk mempermudah mereka dalam mengakses berbagai seluk-beluk kehidupan disamping untuk penambahan pengetahuan dan wawasan mereka. orang-orang yang ketinggalan informasi akan mengalami sedikit kesulitan dan hambatan dalam gerak kehidupan mereka.

Secara sederhana informasi yang diakses banyak orang itu bisa bermuatan hal-hal yang positif dan bisa juga negatif. Perkembangan Teknologi Informasi yang demikian pesat membuat berbagai informasi yang disebarkan luaskan dari belahan dunia manapun bisa diakses dengan mudah, cepat dan tanpa batas. Yang paling mengkhawatirkan belum ada sistem yang ampuh yang bisa menfilter informasi-informasi kurang baik apakah dalam bentuk berita, gambar dan video dan lain-lainnya bagi para pengguna jasa teknologi tersebut. meskipun ada sistem blokir terhadap situs-situs atau website yang mengandung konten-konten negatif. Tapi kenyataannya dengan mudah situs-situs tersebut bisa dibuka blokirnya dengan mendownload aplikasi-aplikasi tertentu.

Bagi orang dewasa yang memang sudah matang secara emosional, ia akan memiliki daya tahan untuk tidak terpegaruh dan tidak terbawa nafsu, meskipun tidak ada jaminan seratus persen. Tapi yang paling merisaukan, bila informasi-informasi kurang baik itu diakses atau menjadi konsumsi anak-anak yang memang jiwa mereka masih labil dan cenderung untuk meniru. Tentu saja hal ini akan membawa dampak buruk bagi mereka di kemudian hari.

Sehubungan dengan itu ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi anak-anak agar mereka tidak mengases informasi yang bermuatan negatif: (1) dengan cara ekstrim yaitu dengan tidak membelikan anak-anak di bawah 17 tahun HP (2) dengan memberikan mereka HP yang tidak bisa mengakses informasi melalui internet (3) dengan memberikan mereka HP yang bisa mengakses informasi melalui internet tapi melalui edukasi dan pengawasan (kontrol) yang ketat.

Untuk kategori yang ketiga tentu edukasi dan pengawasan (kontrol) harus senantiasa diberlakukan. Para orang tua harus mengingatkan anak-anak mereka untuk memanfaatkan teknologi secara baik dan benar dan menjelaskan kepada mereka sisi baik dan buruknya serta dampaknya yang ditimbulkan olehnya. Tidak hanya itu mereka harus senantiasa diawasi dan dikontrol dalam penggunaannya. Orang tua dan guru harus mengecek HP yang digunakan anak-anak kalau perlu tanpa sepengetahuan mereka untuk mengetahui jejak-jejak situs yang dilihat mereka (watch history) atau jejak-jejak pencarian mereka (search history) dan file atau konten yang tersimpan serta kalau perlu membuka account pribadi mereka.

Pengawasan (kontrol) ini sangat penting karena situs-situs yang memuat konten negatif bila diakses oleh anak akan mempengaruhi memory otak mereka sehingga mereka terdorong untuk menirukan apa yang mereka lihat tanpa sepengetahuan orang tua dan guru mereka. akan lebih berbahaya lagi apabila mereka mengaksesnya secara berjamaah, maka mereka tidak tertutup kemungkinan akan menirukan secara berjamaah pula. Semoga Allah swt memelihara anak-anak kita dari perbuatan dosa dan maksiat berkat edukasi dan pengawasan yang kita lakukan.

Wallahu'alam[].